Pemerintah Menantang Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia, Mengapa?
tanggal post : 24 June 2015
Jakarta BeliPulsa.id-Pemerintah menantang Gabungan Industri
Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) agar bisa memproduksi mobil
sebanyak 2,5 juta unit pada tahun 2020 mendatang. Tantangan itu pun
diterima oleh Gaikindo, tapi tidak akan terealisasi di tahun 2020.
Sekretaris
Jenderal Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo)
Noegardjito menuturkan, Gaikindo selalu mengikuti apa yang dikatakan
oleh pemerintah, buktinya target penjualan di tahun lalu sudah hampir
mencapai target yang telah ditentukan oleh pemerintah.
"Untuk
target penjualan dalam negeri sudah sesuai dengan target yang ditetapkan
oleh pemerintah, tapi kalau produksi belum. Karena, kalau produksi itu
sama dengan penjualan dalam negeri ditambah ekspor," tutur Noegardjito
di Jakarta. Menurutnya ekonomi di indonesia saat ini belum relatif baik, dikarenakan naik turunnya kebutuhan masyarakat yang tidak sesuai. Sehingga pelaku usaha masih memikirkan dan melihat hal tersebut, untuk memastikan target dan inflasi menurunnya serta naiknya permintaan bisa terealisasi.
Berbeda dengan Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), Pemerintah lebih memilih kebijakan yang mengharuskan memproduksi mobil sebanyak 2,5 juta. Namun Gabungan Industri Kendaraan bermotor Indonesia (Gaikindo) Menyatakan tidak terlalu ambisius dengan kebijakan dari pemerintah.
Prediksi Gaikindo itu bukan tanpa alasan karena sekarang ini pasar benar-benar sedang turun, sehingga sangat sulit untuk mencapai target tersebut dengan melihat kondisi pasar seperti saat ini.
melihat rata-rata penjualan dari tahun 2009-2014 sebesar 20 persen dan jika di tahun 2016-2020 mendatang rata-rata pertumbuhan penjualan sebesar 10 persen, maka target tersebut baru akan terealisasi di tahun 2023-2024 mendatang. Karena target pada saat ini sampai 1,1 juta unit.
Redaktur Reza Ananda