Gedung Garuda Pancasila Tinggal Kenangan


tanggal post : 28 January 2016
Gedung Garuda Pancasila Tinggal Kenangan

asdasd

Masih ada yang tahu tentang Gedung Garuda Pancasila? Mungkin banyak yang sudah mengetahui gedung ini. Tapi saya yakin pasti masih banyak juga masyarakat yang tidak mengetahui keberadaan gedung ini. Gedung Garuda Pancasila ini adalah gedung peninggalan jaman Presiden Soeharto. GGTI memiliki 456 kamar dan dilengkapi aula yang mampu menampung lebih dari 3.000 orang, lengkap dengan sarana olah raga, Helipad dan beberapa kamar khusus di bagian ekornya. Gedung ini pernah menjadi lambang kedigdayaan Indonesia

Gedung yang dibangun pada Agustus 1995 ini awalnya digunakan untuk penginapan atlet sekaligus menumbuhkan semangat garuda bagi para atlet dalam bertanding. Sejak beroperasi pada tahun 1996, kamar-kamar gedung ini sudah pernah ditempati oleh para tamu dan ekspatriat yang berkantor di sekitar Jabotabek. Mereka adalah para eksekutif dari indusrti-industri yang ada di sekitar kawasan tersebut.

Gedung Garuda ini dibangun dengan kucuran dana sekitar Rp 75 miliar. Waktu itu rupiah masih kokoh di angka Rp 2.194/dollar. Waktu itu, Amerika Serikat (AS) maupun Eropa meyakini bahwa Indonesia kelak akan menjadi salah satu naga Asia.

Namun sayangnya, seiring bergesernya waktu bangunan megah tersebut semakin terpuruk dan ditinggal peminatnya. Keberadaannya semakin menyedihkan dan benar-benar menderita. Ilalang mulai menutupi, tembok-temboknya dijadikan coret-coretan dan tempelan pamflet tak beraturan.

Hasil pantauan dari satelit menunjukkan pada tahun 2006 hingga 2013, keberadaan gedung yang biasa disebut Graha Garuda Tiara Indonesia (GGTI) masih berdiri kokoh. dan seiring berjalannya waktu kini gedung garuda itu sudah benar-benar tiada karena telah diratakan dengan tanah. Tragis memang, gedung megah yang bisa menjadi kebanggan bangsa Indonesia tersebut tidak malah mendapat perawatan yang layak namun justru dihancurkan rata dengan tanah.

Gedung Garuda Pancasila yang merupakan peningggalan Presiden Soeharto itu kini hilang rata dengan tanah.

Dan sekarang gedung yang terletak di Jalan Narogong KM 23, No 176, Kecamatan Cileungsi, Kabupaten Bogor, yang benar-benar menyerupai burung garuda raksasa tersebut pun tinggal kenangan. Sungguh sangat-sangat disayangkan ya :)


Artikel Terkait

Viewer : 199 User: