Indonesia, Anak

Hari Anak Nasional

HARI ANAK NASIONAL

Hari anak nasional adalah hari yang diistimewakan oleh pemerintah Indonesia agar kita melindungi anak-anak dari segala macam resiko yang akan dating. Hal ini berguna demi keselamatan anak karena anak adalah generasi penerus bangsa. Maka dari itu, kita harus melindungi anak agar mereka tetap sehat, cerdas, cinta tanah air dan mempunyai akhlak dan etika yang baik. Yang paling pertama dan paling utama dalam mengajarkan anak adalah keluarga anak itu sendiri. Keluarga yang bisa mengajarkan dan membimbing anak, karena setiap anak akan tumbuh sesuai dengan ajaran dan perilaku keluarganya. Keluarga yang harmonis mempunyai kemungkinan yang tinggi untuk menumbuhkan sikap dan perilaku baik pada anak-anaknya. Lain halnya dengan kerluarga yang semrawut atau kurang akur, kemungkinan untuk anak dapat memiliki perilaku dan sikap yang baik sangat sedikit. Karena anak yang tidak dikasih perhatian sama keluarganya dapat bersifat fatal dan menghancurkan masa depan anak tersebut. Akan tetapi, lain halnya jika anaknya memiliki keinginan tersendiri untuk berusaha agar menjadi lebih baik di masa depan nantinya. Maka dari itu, sangat penting bagi pihak keluarga untuk mengerti dan memperhatikan apa yang dibutuhkan si anak. Salah satu contoh yang dapat membahagiakan anak seperti menjanjikan dia sebuah hadiah jika dia berperilaku baik. Misalnya seperti bertaruh dengan sehat dengan si anak. Bertaruh dengan si anak jika dia bisa masuk kedalam ranking 10 besar di sekolah, akan diberikan hadiah untuk si anak. Dengan cara ini, si anak menjadi lebih termotivasi untuk belajar demi mendapatkan hadiah yang dijanjikan. Tetapi, hadiah yang dijanjikan harus dipenuhi oleh pihak keluarga dan hadiah yang akan diberikan harus sesuai dengan umur anak tersebut. Jangan terlalu memanjakan anak dengan memberikan sesuatu yang terlalu mengikuti zaman, contohnya seperti memberikan HP pada anak yang masih duduk dikelas 4 SD. Hal seperti itu dapat membuat anak akan terus meminta kepada orangtuanya, karena dia tau bahwa orangtuanya akan memberikan apa yang dia mau. Akan tetapi, memberikan hadiah seperti bukan berarti tidak dapat dilakukan. Kita bisa memberikan hadiah yang tidak sesuai dengan umur anak kita, tetapi kita harus bertanggung jawab atas dia dengan membatasi atau mengatur anak tersebut. Dalam berkeluarga, kita harus bisa saling memberi perhatian terhadap semua pihak keluarga tanpa terkecuali. Setiap anggota keluarga harus merasa adil agar terhindar dari kecemburuan dan sakit hati antar anggota keluarga. Dengan memperlakukan mereka secara adil, maka keluarga akan menjadi harmonis dan bahagia.