New Mazda CX-5 Grand Touring 2015

MMI baru saja menggelar Mazda Excitement Drive with New Mazda CX-5 dan Mazda6 di Bali. Setiba di pulau Dewata, terdapat 4 unit New CX-5 beragam tipe dan OTOMOTIF langsung memilih versi Grand Touring

Merupakan varian terlengkap, pembeda pertama New CX-5 Grand Touring dari kelir bodi Soul Red Metallic. Harga pada tipe tersebut lebih mahal Rp 3 juta dari warna lainnya. Di samping harga, tipe tersebut dibekali teknologi i-Activsense. 

Indikator LDWS akan muncul ketika SUV ini nerpindah jalur secaa tidak disadari

Contohnya Lane Departure Warning System (LDWS), Lane-keep Assist System (LAS), Adaptive LED Headlamps (ALH) dan Smart City Brake Support (SCBS). Selain itu, sudah dilengkapi fitur MZD Connect. Rute pertama, jurnalis diminta mengikuti trek yang telah ditentukan via navigasi. 

Sistem navigasi yang sudah menjadi perangkat bawaan

Mulai dari Ngurah Rai International Airport ke Swept Away, Ubud yang kira-kira berjarak 10 km. New CX-5 terasa nyaman berkat desain jok ergonomis berlapis kulit. Bahan yang sama juga terdapat di lingkar kemudi, sehingga nyaman digenggam.

Fitur blind spot monitoring sangat sensitif

Dalam perjalanan melewati tol Bali Mandara sejauh 12,7 km di atas laut. Kami diminta oleh road captain untuk menjajal fitur LAS dan LDWS. “Fitur tersebut merupakan fitur paling canggih saat ini untuk mobil Jepang khususnya Mazda Motor,” ujar Bonar Pakpahan, Product Planner PT. Mazda Motor Indonesia (MMI).

Tombol untuk mengaktifkan dan menonaktifkan fitur-fitur canggih tersebut

Paling seru saat malam tiba. Fitur terbaru adalah Adaptive LED Headlamps (ALH) yang terdiri dari 3 komponen, Glare-Free High Beam, Highway Mode dan Wide-Range Low Beam. Dijajal di jalan lurus berjarak kurang lebih 2 km dengan kondisi minim penerangan, ketiga fitur tersebut sangat membantu namun tetap aman tanpa membahayakan pengemudi dari arah berlawanan.

Bentuk desain head lamp yang futuristik berikut fitur ALH

Glare-Free High Beam berfungsi saat lampu jauh (beam) yang diaktifkan (mode Auto) untuk menerangi jalan saat gelap, bisa secara otomatis mati jika ada kendaraan lain di depan. Sedangkan Highway Mode, sangat membantu saat dipacu di atas kecepatan 80 kpj dan jalanan kosong di depan tidak ada kendaraan (mode Auto), maka lampu beam akan menyala otomatis.

Terakhir adalah Wide-Range Low Beam yang akan mengaktifkan LED di kedua sisi dengan jangkauan lebih lebar, berguna meningkatkan jarak pengelihatan pada saat berbelok di persimpangan.

Redaktur oleh Rianggalih