Wow..100 Tahun Lagi Robot Akan Menggantikan Manusia


tanggal post : 23 July 2015
Wow..100 Tahun Lagi Robot Akan Menggantikan Manusia

robot menggantikan manusiaPernahkan Anda menonton film bertemakan sci-fi, robot, bahkan superhero seperti 2001:A Space Odyssey, Terminator, atau bahkan The Avengers: Age of Ultron? Jika pernah, pastinya Anda tahu bahwa tema dari semua film tersebut sarat dengan konten artificial intelligence (AI) yang menampilkan robot sebagai makhluk yang ingin mencoba menghancurkan eksistensi umat manusia di bumi. Meskipun hal tersebut terdengar begitu fiktif dan tidak mungkin terjadi di dunia nyata, rupanya ilmuwan dan ahli fisika Stephen Hawking memprediksikan bahwa dalam waktu 100 tahun kedepan kaum robot akan mendominasi bumi dan dapat menggeser peran manusia. Demikian dilansir Ubergizmo, Kamis (14/5/2015). Pada ajang konferensi Zeitgeist 2015, ia mengatakan bahwa teknologi AI akan mendominasi manusia dan mau tidak mau umat manusia harus mengatur strategi agar hal itu tidak terjadi.

robot "Komputer akan menjajah manusia dengan teknologi AI dalam waktu 100 tahun lagi. Ketika hal itu terjadi, kita harus memastikan bahwa peran komputer memiliki tujuan yang sama dengan peran kita di bumi." kata ilmuwan berumur 73 tahun tersebut. Tentunya, ini bukan pertama kalinya Hawking berpendapat bahwa robot, serta teknologi AI akan `menjajah` umat manusia. Pada tahun lalu, ia berpendapat bahwa AI bisa saja mengakhiri eksistensi umat manusia. Bahkan, arsitek robot yang juga CEO dari Tesla, Elon Musk, berpendapat demikian dan ia mengatakan bahwa prediksi Hawking bisa saja benar melihat pesatnya teknologi yang berkembang seperti roket pada saat ini. Musk sendiri rupanya telah mendonasikan US$10 Juta atau sekitar Rp 130 miliar untuk pengembangan lebih lanjut terkait teknologi AI. Co-founder Microsoft, Bill Gates, rupanya juga sependapat dengan prediksi Hawking, ia menjelaskan bahwa AI akan terus berkembang seiring dengan teknologi yang ada, ia pun percaya ketika AI menjadi semakin kuat, disitulah umat manusia segera harus `berpikir` agar tidak dikendalikan oleh teknologi. Terlepas dari itu semua, keberadaan AI pada saat ini tentunya sangat menolong pelaku teknologi dalam mengembangkan penemuan mutakhir demi kemajuan teknologi dunia.


Artikel Terkait

Viewer : 88 User: