Tepat Waktu Sampai di Kantor Begini Caranya


tanggal post : 30 July 2015
Tepat Waktu Sampai di Kantor Begini Caranya

BELI PULSA -Beda tempat kerja, pastinya beda peraturan dan standar kualitas. Tapi dari semua bentuk macam-macam peraturan di setiap perusahaan, ada satu peraturan yang sama hampir di semua tempat kerja, khususnya peraturan bagi karyawan. Terlepas dari kenyataan kamu seorang karyawan perusahaan swasta ataupun negeri, sebagai karyawan kamu tetap harus masuk kantor tepat waktu.
 
Selalu ada sanksi buat karyawan yang terlambat datang kantor. Terkadang hukumannya agak kejam juga, sampai ke potongan administrasi per menit keterlambatan. Pada kantor kebanyakan, ukuran efisiensi seorang karyawan hanya dihitung dari absensi yang diambil dari mesin ceklok. Tidak perduli seberapa baik prestasi kamu, seberapa keras kamu membanting tulang, seberapa peduli kamu dengan masa depan perusahaan atau seberapa lama kamu menahan kantuk bekerja diluar jam kantor. Pada akhirnya, apa yang kamu dapatkan diakhir bulan sangat bergantung pada absensi.
 
Maka sebagai karyawan yang berpikir logis, mulailah untuk bilang “persetan” kepada urusan kantor dan fokuslah pada absensi kamu alias seberapa tepat waktunya kamu masuk kantor. Mau kamu hanya tidur, main facebook atau jualan kopi sachet di kantor, itu terserah. Yang penting jangan sampai terlambat datang kantor. Nah, berikut ini akan saya berikan beberapa tips dan cara untuk tidak terlambat datang kantor.
 
1. Jangan Naik Mobil
Apalagi di kota-kota besar, berangkat kerja dengan mobil itu haram hukumnya bagi karyawan malas yang tidak mau datang kantor terlambat. Untuk setiap kilometernya, motor bisa menghemat 5 menit ketimbang mobil, dan bahkan lebih ketika situasi jalan sedang macet. Kalaupun kamu berangkat kerja dengan angkutan umum, lebih baik naik ojek daripada bus atau metromini.
 
2. Parfum Seember
Apa hubungannya terlambat masuk kantor dan ember parfum? Gini… Sebelum ke kantor tentu saja ada serangkaian aktivitas yang harus kamu lakukan, mulai dari mandi, berpakaian, kadang bahkan sarapan. Dari serangkaian aktivitas sebelum ke kantor itu, hanya ada satu aktivitas yang tidak cukup penting untuk dipertahankan ketika tanda-tanda terlambat sudah ada di depan mata. Yang mana itu? Ya, mandi.
 
Ketika kamu sudah bangun telat, mandi adalah satu-satunya aktivitas yang boleh kamu skip. Cukup cuci muka dan gunakan parfum yang pekat, tahan lama, dan kalau bisa ‘seember’. Boleh saja tidak mandi, tapi usahakan kamu setidaknya masih berbau manusia beradab ketika tiba di kantor.
 
3. Tiga Lapis Alarm!
  
Alarm memang adalah sebuah barang wajib di samping tempat tidur seorang karyawan. Tapi masalahnya, sistem alam bawah sadar manusia yang kompleks dengan mudahnya bisa melatih gerakan refleks mematikan alarm tanpa harus bangun. Jangan salah, menambah alarm 1 lagi di sisi tempat tidur tidak akan membantu. Kenapa?
 
Sebuah penelitian di Inggirs tahun 2011 membuktikan bahwa 87% manusia (yang lebih dari setengahnya adalah pria) bisa mengacuhkan dan bahkan secara refleks mematikan 2 alarm yang berbunyi bersamaan saat mereka sedang tidur. Kamu bisa saja termasuk dari 87% orang-orang luar biasa ini! Maka dari itu, jangan ambil risiko. Gunakan 3 alarm sekaligus dan letakkan mereka di tempat yang sulit kamu jangkau.
 
4. Begadang Boleh Begadang, Walau Tak Ada Artinya…
Sebelum masuk dunia kerja, kamu adalah seorang manusia bebas yang boleh begadang semalam suntuk tanpa ada paksaan. Kenapa kemudian setelah jadi karyawan malah jadi manusia terjajah? Tidak, tidak harus seperti itu. Kamu boleh begadang sekuat tenaga tanpa harus takut terlambat masuk kerja.
 
Intinya sederhana saja, Pastikan kecukupan tidur kamu dipenuhi di kantor. Apa yang dicapai oleh kantor kamu bukanlah pencapaian pribadi kamu (kecuali kamu salesman). Silahkan begadang, kalau perlu tidak perlu tidur sebelum ke kantor. Di kantor nantinya, lakukan apa saja untuk memungkinkan kamu tidur tanpa ketahuan atau kalau perlu minta izin sakit setibanya di kantor. Ini adalah persoalan sederhana selama kamu memang punya nyali.
 
 
 
Redaktur oleh Natalia br Barus

Artikel Terkait

Viewer : 276 User: